KEGIATAN RUTINITAS WARGA MASYARAKAT KP. GEMPOL RT. 005/008 KEDUSUNAN IV DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI

 KEGIATAN RUTINITAS WARGA MASYARAKAT KP. GEMPOL RT. 005/008 KEDUSUNAN IV DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI

Jum'at (07/05/2021) Bentuk komitmen Warga masyarakat Desa Limusnunggal, khususnya diwilayah Kedusunan IV Bojongkoneng Kampung Gempol RT. 005/008 yang dimotori oleh Kepala Wilayah/Dusun (Muhammad Abdul Hidayat) terus berkomitmen untuk menjaga kebiasaan masyarakat dalam hal gotong royong, salah satunya kegiatan yang sering dilakukan setiap 1 (satu) minggu sekali bersama elemen masyarakat diantaranya KERJA BAKTI (Pemeliharaan Jalan). Menurut keterangan Salah Satu Warga Masyarakat Kp. Gempol RT. 005/008 Mengatakan bahwa "Kegiatan ini sering dilakukan. Kami bersama - sama bergotong royong untuk melaksanakan kegiatan yang sudah menjadi rutinitas kami setiap minggunya. Bersama Kepala Dusun (Muhammad Abdul Hidayat) dibawah komando beliau terus berupaya untuk menjaga kegiatan-kegiatan positif dimasyarakat.

 

Tidak hanya hal itu, Kepala Dusun/Wilayah (Muhammad Abdul Hidayat) Menuturkan bahwa: "Saya terus berupaya untuk terus meningkatkan kekompakkan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan positif. Tidak hanya kegiatan kerja bakti (pemeliharaan jalan) saja, masih banyak lagi kegiatan-kegiatan yang kami lakukan. Tentunya ini menjadi komitmen kami bersama-sama bersinergi antara Pemerintah Desa, Ketua RT, RW hingga kepada masyarakat untuk menciptkan pola hidup sehat yang diawali dengan pemeliharaan kebersihan lingkungan. 

Saya berharap kegiatan ini mampu mempelopori bagi wilayah-wilayah lainnya di lingkungan Pemerintah Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi, agar seluruh masyarakat Desa Limusnunggal, dengan kompak melakukan kegiatan yang sama" ujarnya.

** Posted by (AF)

RUTINITAS WARGA MASYARAKAT KEDUSUNAN IV BOJONGKONENG DESA LIMUSNUNGGAL

 RUTINITAS WARGA MASYARAKAT KEDUSUNAN IV BOJONGKONENG 

DESA LIMUSNUNGGAL

Minggu (4/4/2021) Lalu; Warga Masyarakat Kedusunan IV Kampung Bojongkoneng, melakukan rutinitas Kerja Bakti. Kegiatan tersebut melibatkan Ketua RT, RW, dan Masyarakat setempat. Aktivitas tersebut tidak lepas dari Peran Kepala Dusun (Muhammad Abdul Hidayat) selaku kepala wilayah di kedusunan IV Bojongkoneng.

Dari keterangan salah satu warga masyarakat menyebutkan bahwa "Kegiatan ini sering dilakukan setidaknya satu minggu sekali, dengan mengerahkan warga kami untuk ikut serta gotong royong atau kerja bakti seperti; bersih-bersih jalan, pembangunan POS Kamling dan lain sebagainya".

Jika melihat dari kegiatan tersebut, memang sudah sepatutnya warga masyarakat untuk tetap meningkatkan Kegotong royongan sebagai salah satu simbol yang tidak dapat terpisahkan dengan kebiasaan masyarakat perdesaan.  

Selain itu menurut keterangan Kepala Dusun (Muhammad Abdul Hidayat) Kegiatan ini akan terus berlangsung dan terjaga dengan kebiasaan masyarakat mengingat dewasa ini kebiasaan tersebut memang sulit untuk dilakukan. Saya berkomitmen, dengan warga masyarakat untuk tetap menjaga hal-hal positif salahsatunya; kebiasaan gotong royong akan tetap terjaga sampai kapanpun.

MUSYAWARAH PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN DESA (MUSRENBANGDES) DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI TAHUN 2021

 

 

 Minggu (27 Desember 2020) Pemerintah Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) melaksanakan Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan Desa Tahun 2021. Acara tersebut juga dihadiri oleh Pihak Kecamatan Bantargadung, Ketua RT dan RW se-Desa Limusnunggal. Pada hakikatnya dalam pembangunan Desa sudah diatur oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Keuangan, dan Peraturan Bupati Sukabumi.

Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, melalui Visi Misi Bupati Sukabumi terus berupaya untuk meningkatkan pembangunan-pembangunan di Desa, sehingga Status IDM Desa se-Kabupaten Sukabumi terus meningkat. Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, telah merumuskan Program dan kegiatan yang menjadi skala prioritas untuk masing-masing desa yang tertuang pada Indeks Desa Membangun atau IDM. Hal ini untuk mempermudah pemerintah desa dalam menentukan arah pembangunan yang akan dituangkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). 

Bapak Rusman, (Kepala Desa Limusnunggal) menyampaikan sambutanya pada MUSRENBANGDES "Bahwa khusus untuk tahun 2021 kami terus berupaya mengoptimalkan segala pembangunan-pembangunan baik seara pisik, atau non-Fisik melalui kebijakan-kebijakan pemerintah sebagai landasan kami dalam mengimplementasikan semua program-program. Mekanisme penggunaan Dana Desa tahun ini lebih mengarah ke Pemberdayaan sekitar 60% dan Pisik 40%. Meski demikian Pemerintah Desa Limusnunggal mengajak seluruh warga masyarakat untuk ikut serta mengawal Pembangunan-Pembangunan yang dilaksanakan. Kemudian perlu kita ketahui bersama bahwa tahun 2020 hingga 2021 Progres Covid-19 belum menunjukkan perubahan yang signifikan. Hal ini juga berpengaruh terhadap alokasi pembangunan tingkat desa. Karena anggaran yang alokasikan untuk pembangunan desa, harus ter-recofusing untuk penanggulangan covid-19. Tentunya kita berdoa semua agar wabah tersebut segera mereda dan hilang" ujarnya.

EVALUASI PROGRAM TERPADU PENINGKATAN PERANAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA (P2WKSS) DESA LIMUSNUNGGAL KECAMATAN BANTARGADUNG KABUPATEN SUKABUMI TAHUN 2020

 EVALUASI PROGRAM P2WKSS DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI TAHUN 2020

 

 

(Kamis, 10 Desember 2020) Penilaian Akhir Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat Tahun 2020 yang dilakukan oleh Tim Evaluasi Program dari Provinsi telah selesai dilaksanakan. Dengan demikian seluruh rangkaian program telah dilaksanakan sepenuhnya dilokasi khusus (lokus) diwilayah Kedusunan I Bojongsoka yang terdiri dari:

1. Kampung Kebon Jengjeng RT. 005/002;

2. Kampung Kebon Kalapa RT. 004/002;

3 Kampung Kebon Kalapa RT. 003/002.

 

Tahap awal persiapan program P2WKSS adalah mengacu kepada KKD atau KELOMPOK KERJA DASAR, sebagai salah satu acuan intervensi.

Adapun yang diintervensi adalah sektor Kesehatan, Pendidikan, dan Ekonomi.

Maka muncul beberapa permasalahan dimasyarakat, diantaranya:

Masih sulitnya sarana air bersih, Tidak Memiliki Jamban Keluarga/Kurang Layak, dan Kurang Layaknya Rumah yang di huni; 

Masih tingginya Masyarakat Berpenghasilan Rendah atau MBR: 

Masih terdapat warga masyarakat khususnya para remaja yang tidak melanjutkan sekolah ke tingkat Atas.

Mengacu kepada permasalahan tersebut, maka Tim P2WKSS Kabupaten, Kecamatan, dan Desa beserta seluruh Dukungan Para Perangkat Daerah terus mendorong guna tercapainya harapan-harapan dengan segala perubahan yang signifikan, diantaranya melalui:

Peningkatan Kualitas Kesehatan; Melalui Dinas Kesehatan, Kementerian 

PUPR,  dan PDAM dengan intervensi berbasis sanitasi sehingga masyarakat 

yang awalnya tidak memiliki jamban keluarga, kesulitan air bersih saat ini sudah 

teratasi.

Peningkatan Ekonomi Masyarakat; Melalui Dinas Ketenagakerjaan dan 

Transmigrasi, Dekranasda, DP3A, dan TP-PKK Kabupaten, Kecamatan dan 

Desa yang terus berkomitmen untuk menciptakan lapangan pekerjaan, melalui 

pemanfaatan potensi desa yang berbasis pertanian dan Kehutanan, dengan 

pelatihan dan penyuluhan diharapkan dapat meningkatkan Indeks 

Pembangunan Manusia atau IPM sehingga mampu memperkecil angka MBR di 

masyarakat Desa Limusnunggal Kedepannya.

Saat ini sudah terbentuk Kelompok Ibu-Ibu Pengolahan Hasil Pertanian, Kelompok Kerajinan Anyaman Bambu, Kelompok Pembuatan Abon dan Tongkol Presto, Kelompok Wirausaha Budidaya Lebah Madu Trigona sebagai salah satu Inovasi Desa. Sebab Melalui budidaya lebah madu tersebut, selain dapat meningkatkan imunitas tubuh juga dapat mendorong sektor perekonomian masyarakat melalui penjualan madu yang dihasilkan.

Kemudian Peningkatan Sosial Masyarakat, melalui Dinas Perkim dengan 

bantuan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), menjadikan rumah masyarakat 

dilokasi P2WKSS jauh lebih layak.

Selain itu, penataan lingkungan juga banyak perubahan. Hal ini dapat dilihat melalui progres dilayar infokus.. warga masyarakat mulai membangun pola hidup sehat dan bersih, dengan menjaga kebersihan lingkungan, menanam sayur-sayuran dan buah-buahan berikut dengan aneka ragam bunga-bungaan sebagai pelengkap untuk mempercantik lingkungannya.

 

REKAPITULASI BESARAN BIAYA P2WKSS
DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI 

TAHUN 2020

Dari berbagai bantuan baik fisik maupun non fisik, kami estimasikan bahwa jumlah total bantuan  yang diberikan berkaitan dengan program ini, jika dinominalkan dengan uang adalah sebesar Rp. 2.068.798.750,- (Dua Miliar Enam Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Delapan Ribu Tujuh Ratus Lima Puluh Rupiah).

 

 

 

 

 

 

DALAM RANGKA IMPLEMENTASI PROGRAM PENINGKATAN PERANAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA (P2WKSS) TAHUN 2020 DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI

DALAM RANGKA IMPLEMENTASI PROGRAM PENINGKATAN PERANAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA (P2WKSS)  TAHUN 2020 DESA LIMUSNUNGGAL KEC. BANTARGADUNG KAB. SUKABUMI

Mengingat akan segera berakhirnya Program P2WKSS Tahun 2020 di Desa Limusnunggal Kec. Bantargadung Kab. Sukabumi Provinsi Jawa Barat, Pemdes Limusnunggal bersama-sama dengan masyarakat terus mengoptimalkan program-program yang dilaksanakan di Lokasi Khusus (LOKUS) P2WKSS. diantaranya program provinsi jawa barat (NGABASO) Ngabring Bareng Kasakola. Program tersebut diharapkan menjadi salah satu perangsang positif, guna meningkatkan peran serta masyarakat dalam gotong royong terhadap pembangunan-pembangunan yang diberikan oleh Dinas-Dinas terkait guna mendukung terlaksananya program P2WKSS tahun 2020 di Desa Limusnunggal Kec. Bantargadung Kab. Sukabumi.

Menurut Keterangan Kepala Desa Limusnunggal (RUSMAN) menyampaikan "Kami terus berupaya dan memaksimalkan, menjelang penilaian akhir dari Provinsi Jawa Barat. Dan kami sangat berterimakasih kepada Seluruh Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi yang telah berkontribusi dalam mensukseskan Program P2WKSS di Desa Limusnunggal Kec. Bantargadung Kab. Sukabumi, semoga melalui Program P2WKSS Desa Limusnunggal khususnya warga masyarakat selaku penerima manfaat, dapat terdorong dari segala aspek, selain dari meningkatnya kualitas kesehatan, pendidikan, ekonomi dan lainnya".

PEMBAGIAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) DANA DESA PERIODE BULAN III TAHAP V DESA LIMUSNUNGGAL KECAMATAN BANTARGADUNG KABUPATEN SUKABUMI.

 PEMBAGIAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) DANA DESA PERIODE BULAN III TAHAP V DESA LIMUSNUNGGAL KECAMATAN BANTARGADUNG KABUPATEN SUKABUMI.

Selasa 17 November 2020, Pemerintah Desa Limusnunggal telah mendistribusikan Bantuan Covid-19 melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Periode Bulan ke-III Tahap ke V berjalan dengan kondusif. Adapun Penerima Manfaat mematuhi protocol kesehatan dengan menggunakan masker dan tetap menjaga jarak selama acara berlangsung.

Kepala Desa Limusnunggal (RUSMAN) menyampaikan pada acara pembukaan tersebut bahwa "Masyarakat pada prinsipnya harus mematuhi aturan-aturan yang dibuat oleh Pemerintah, sebagai dukungan percepatan dan penanggulangan Covid-19." selain itu Kepala Desa Limusnunggal (RUSMAN) menekankan bahwa "Masyarakat harus bisa memanfaatkan semua bantuan-bantuan yang diberikan, baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi dan Daerah".

Selain itu, Kebersihan diri dan lingkungan menjadi faktor utama terhindarnya dari segala macam virus.

Dalam acara distribusi bantuan tersebut juga dihadiri oleh beberapa jajaran pemerintahan mulai dari Pihak Kecamatan, Pendamping Desa, BPD Desa, Babinmas dan Bhabinkamtibmas, yang ikut serta mengkondusifkan acara tersebut sampai dengan selesai.

KEGIATAN STAFF PEMERINTAH DESA LIMUSNUNGGAL

DALAM RANGKA PENATAAN DAN PENGHIJAUAN LINGKUNGAN

 

Salah satu kegiatan Perangkat Desa Limusnunggal bersama Kader TP. PKK Desa bersama-sama menata lingkungan agar tetap bersih, hijau, dan sehat. 

Yang menjadi salahsatu Program Pemerintah Desa Limusnunggal yakni mendorong warga masyarakat untuk sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan. Salahsatunya dengan membuat POT Bunga dan sayuran dari bahan bambu, melalui kreativias dan inovasi sehingga banyak hal-hal yang tergali bukan hanya untuk kepentingan desa, namun melalui kreativitas dan inovasi tersebut dapat menggali potensi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Limusnunggal.  

Kepala Desa dan Staff yang bersinergi dengan TP. PKK Desa terus mendorong warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan melalui penataan dan perawatan agar tetap bersih, sehat, dan indah.

Melalui kegitan tersebut, Pemerintah Desa dan Kader, mempersiapkan benih/bibit sayuran yang kemudian ditanam pada Polybag, atau POT yang sudah disediakan. Dalam rangka persiapan penilaian Program Terpadu P2WKSS Tahun 2020 di Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi, Pemerintah Desa, Kader, dan warga masyarakat terus memaksimalkan lingkungan agar tetap bersih dan sehat.